CatatanHadijahrachman

Senin, 14 Agustus 2023

Bahagia itu Sederhana KEBAHAGIAAN MANA YANG KAU INGINKAN

Di sisi lain, mereka tak pernah puas untuk terus menambah pundi-pundi kekayaan mereka, bahkan "andaikan mereka memiliki dua gunung harta niscaya mereka mengharapkan yang ketiganya, hingga tak ada yang memuaskan perut mereka kecuali tanah (kematian)". (HR Bukhari). Dan, mereka tak akan rela untuk kehilangan sepeser pun darinya, bahkan andai kata mereka menguasai pundi-pundi kekayaan milik Allah (QS 17: 100).

Dalam beribadah, mereka menjadikan materi sebagai tolok ukur. Apabila mereka mendapat kebaikan dalam bentuk materi mereka merasa ibadah mereka bermanfaat, namun jika sebaliknya mereka merasa ibadah mereka sia-sia (QS 22: 11).

Sebagian di antara mereka juga ada yang menghitung-hitung secara matematis infaknya yang berlipat ganda dan berharap kekayaan beranak pinak. Mereka salah memahami bahwa janji Allah itu untuk melipatgandakan kebaikan yang mereka dapatkan (QS 9: 121) dan bukan mengalikan angka nominal yang mereka sumbangkan. Dampaknya, pada saat mereka tidak segera mendapatkan kekayaan,  mereka protes pada Allah dan berputus asa dari rahmat-Nya. Naudzubillah.

 "Sesungguhnya Kami telah menunjukkan padanya (manusia) jalan yang lurus, ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir."(QS 76: 3). Wallahu a'lam.

Minggu, 27 November 2022

Duka Cianjur Duka Kita


Duka Gempa di Cianjur dan sekitarnya adalah Duka kita bersama.
Mari Ulurkan Tangan dan berbuka hati turut menolong ,mendo'akan dan menghibur mereka yang berduka.
Bencana ini mengajak beritropeksi pada diri kita,mengajak kita berakhlak baik untuk orang lain dan untuk diri kita sendiri.

Jika tidak bisa membantu
dengan harta,dengan pelukan,dengan semangat ,dengan do'a pun cukup ,Namun tak usah melukai hati mereka dengan berprasangka buruk,apa lagi menuduh,menyebar fitnah.
Hanya Allah yang pantas mengatakan ini azab dan kalamNya(Al'quran)

Biarkan masing-masing manusia yang berpikir lebih baik(intropeksi diri) setelah bencana.
Jaganlah mulut kita,janganlah tangan kita yang mencerca mereka.Hati lembut tak akan  menjadikan mulut dan tangan melukai sesama

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱجْتَنِبُوا۟ كَثِيرًا مِّنَ ٱلظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ ٱلظَّنِّ
 إِثْمٌ ۖ وَلَا تَجَسَّسُوا۟ وَلَا يَغْتَب بَّعْضُكُم بَعْضًا ۚ أَيُحِبُّ أَحَدُكُمْ أَن يَأْكُلَ لَحْمَ أَخِيهِ مَيْتًا فَكَرِهْتُمُوهُ ۚ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ تَوَّابٌ رَّحِيمٌ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.”

Ketahuilah dalam Islam, seseorang yang meninggal karena tertimpa reruntuhan gempa termasuk mati syahid. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam An-Nasa'i.

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ قَدْ أَوْقَعَ أَجْرَهُ عَلَيْهِ عَلَى قَدْرِ نِيَّتِهِ، وَمَا تَعُدُّونَ الشَّهَادَةَ؟ قَالُوا الْقَتْلُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ، قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الشَّهَادَةُ سَبْعٌ سِوَى الْقَتْلِ فِي سَبِيلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ: الْمَطْعُونُ شَهِيدٌ، وَالْمَبْطُونُ شَهِيدٌ، وَالْغَرِيقُ شَهِيدٌ، وَصَاحِبُ الْهَدَمِ شَهِيدٌ، وَصَاحِبُ ذَاتِ الْجَنْبِ شَهِيدٌ، وَصَاحِبُ الْحَرَقِ شَهِيدٌ، وَالْمَرْأَةُ تَمُوتُ بِجُمْعٍ شَهِيدَةٌ    

Artinya: “Rasulullah SAW bersabda, ‘Sungguh Allah telah memberikan pahala kepadanya sesuai niatnya. Apa yang kalian tahu tentang orang-orang yang gugur sebagai syahid?’ Mereka menjawab, ‘Ya mereka yang gugur di jalan Allah.’ 

Rasulullah lalu menjelaskan, ‘Mati syahid ada tujuh jenis selain gugur di jalan Allah: 
(1) korban meninggal karena wabah tha’un (wabah pes) adalah syahid,
 (2) korban meninggal karena sakit perut juga syahid, 
(3) korban tenggelam juga syahid,
 (4) korban meninggal tertimpa reruntuhan juga syahid, 
(5) korban meninggal karena radang selaput dada (pleuritis) juga syahid,
 (6) korban meninggal terbakar juga syahid,
 (7) wanita meninggal karena hamil adalah syahid.’” (HR An-Nasa`i). 

Dalam hadis tersebut disebutkan ada 7 golongan mati syahid selain gugur di jalan Allah. Yakni meninggal karena wabah, meninggal karena sakit perut, meninggal karena tenggelam, meninggal karena reruntuhan, meninggal karena radang selaput dada, meninggal karena terbakar, dan wanita meninggal karena hamil.

 Dalam hadis lain  riwayat Bukhari dan Muslim Rasulullah SAW menyebut lima pintu syahid termasuk orang yang gugur di jalan Allah. Kelima pintu mati syahid itu adalah korban meninggal karena wabah, meninggal karena sakit perut, meninggal karena tenggelam, meninggal karena reruntuhan, dan meninggal karena gugur di jalan Allah.
 وعن أبي هريرة رضي الله عنه، قال قال رسولُ اللهِ     صلى الله عليه وسلم الشُّهَدَاءُ خَمْسَةٌ المَطْعُوْنُ                والمَبْطُوْنُ، والغَرِيْقُ، وصَاحِبَ الهَدْمِ، والشَهِيْدُ فِي             سَبِيْلِ اللهِ متفق عليه   
Artinya: “Dari Abu Hurairah, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, ‘Orang yang mendapat derajat syahid ada lima jenis, yaitu (1) korban meninggal karena wabah tha’un (pes),
 (2) korban meninggal karena sakit perut,
 (3) korban tenggelam, 
(4) korban reruntuhan, dan 
(5) orang gugur di jalan Allah.’” (HR Bukhari dan Muslim). 

Jika merujuk hadis-hadis di atas, korban meninggal karena reruntuhan akibat gempa Cianjur tergolong mati syahid. Pakar Al-Qur’an KH Ahsin Sakho Muhammad menegaskan bahwa korban yang mati syahid harus dalam keadaan iman dan Islam yang terjaga hatinya, bukan dalam kondisi bermaksiat.

 Kesimpulan :
Pertama, bagi seorang Mukmin, musibah yang menimpanya, baik musibah itu ujian ataupun azab, adalah kebaikan baginya apabila dihadapi dengan sabar dan ridha. Jika berupa ujian maka musibah itu akan meninggikan derajatnya dan melipatgandakan pahalanya di akhirat. 
Dan jika berupa azab maka azab di dunia itu akan menggugurkan azab baginya di akhirat kelak. Dan hal itu lebih baik baginya. Karena azab di akhirat jauh lebih berat dan lebih pedih dibandingkan azab dunia. 
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
   مَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرًا يُصِبْ مِنْهُ (رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ)   Maknanya: “Siapa yang Allah kehendaki kebaikan pada dirinya maka Allah akan menimpakan musibah kepadanya” (HR al-Bukhari).  
Oleh karena itu semua, Baginda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: 
  أَشَدُّ النَّاسِ بَلَاءً الأَنْبِيَاءُ ثُمَّ الْأَمْثَلُ فَالْأَمْثَلُ، يُبْتَلَى            الرَّجُلُ عَلَى حَسَبِ دِيْنِهِ        
                            (رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ وَأَحْمَدُ وَغَيْرُهُمَا)   
Maknanya: “Manusia yang paling berat musibahnya adalah para nabi, kemudian orang-orang yang di bawah derajat mereka, kemudian orang-orang yang di bawah derajat mereka. Seseorang diuji berdasarkan sekuat apa ia pegangteguh agamanya” (HR at-Tirmidzi, Ahmad, dan lainnya)

  Kedua, sedangkan bagi orang kafir, bencana dan musibah apa pun yang menimpanya di dunia tidaklah bermanfaat sama sekali baginya di akhirat.  

 Ketiga, jika seseorang mulai berbuat taat dan mulai meninggalkan hal-hal yang diharamkan lalu ditimpa berbagai musibah maka itu adalah ujian baginya. Apakah ia akan terus melanjutkan ketaatan ataukah ia kendor semangat lalu meninggalkan ketaatan itu. 

  Keempat, jika seseorang ditimpa musibah dan bencana setelah ia berbuat maksiat dan dosa maka yang semestinya dia lakukan adalah menyegerakan tobat dengan sungguh-sungguh dari semua dosa yang pernah ia lakukan.
 Baginda Nabi bersabda: 
                           التَّائِبُ مِنَ الذَّنْبِ كَمَنْ لَا ذَنْبَ لَهُ
                      (رَوَاهُ ابْنُ مَاجَه وَالطَّبَرَانِيُّ وَغَيْرُهُمَا)  
 Maknanya: “Seseorang yang bertobat dari dosa seperti orang yang tidak punya dosa” (HR Ibnu Majah, ath-Thabarani ...)

Wallahhualambisoap...

Rabu, 28 September 2022

Guru Baik..

As'alamualaikum Wr.Wbr

Hai Sahabat Guru !
 Alhmdulilah Puji syukur kepada Allah S.W.T  yang selalu memberikan segala nikmat ibadah kepada kita semua.Sampai hari ini kita masih diberikan kesempatan untuk beribadah dan menyebarkan kebaikan,hingga masih bisa memegang peran mencerdaskan anak-anak bangsa.

Solawat serta salam kita kepada Baginda Nabi Muhammad S.a.w.Smoga tersampaikan segala salam solawat kita semua, menjadikan terkabulnya segala hajat dan menjadi safa'at kelak diAkhirat nanti Aamiiin

Salam semangat Sahabat guru dimanapun berada.Pekerjaan kita tidak pernah selesai hingga akhir hayat kita.Tugas kita merupakan kewajiban yang mesti kita selesaikan setiap hari tanpa henti.Maka dengan semangat karena Lilahi Ta'ala smoga segala langkah kita dimudahkan.

Peran guru di sekolah adalah mendidik anak-anak agar menjadi anak-anak yang bermutu dan sukses di masa depan.
Berkarakter dan berakhlakul Karimah.

Namun pekerjaan ini tidaklah mudah jika hanya kita pikul sendiri,karenanya wajib menjalin hubungan baik dengan semua Masyarakat di lingkungan sekolah,khusus dengan rekan-rekan kerja.Tanpa kerja sama mustahil semua bisa kita jalani sendiri.

Setiap sekolah memiliki visi dan misi dan mustahil semua bisa terwujud tanpa kerja sama.Kerja sama disini bukan saja dalam pembagian tugas dan peran seperti dalam struktur organisasi saja.Tapi ada kegiatan - kegiatan  yang bisa menambah motivasi diri bahkan menambah ilmu ,dan pengalaman secara terus menerus.Seperti sharing sesama teman,atau mengadakan pelatihan pembelajaran bersama ,yang memiliki ilmu lebih mengajarkan kepada yang belum bisa.
Jadi bukan hanya murid - murid saja yang di ajarkan belajar bersama,begitupun dengan guru-guru. Dan ingatlah tak ada ilmu yang berkurang ketika mengajarkan murid atau teman - teman guru yang lain.
Ilmu yang kita berikan kepada oranglain tidak akan mengurangi ilmu yang kita miliki,semakin kita berikan ilmu yang kita miliki semakin memiliki kekuatan dalam ingatan dan keterampilan kita.

Sahabat guru,kita juga mestinya selalu saling memberikan semangat dan memotivasi sesama teman-teman guru .Agar aura tempat kita bekerja memiliki energi fositiv.Sehingga apa yang kita lakukan tidak sia-sia ,karena dilakukan bersama orang-orang yang memiliki motivasi tinggi

Terakhir mari kita membiasakan saling mendo'akan teman-teman kerja kita.Dengan saling mendo'akan  semakin banyak pula Malaikat yang mengaminkan kebaikan yang sama untuk kita yang mendo'akan.Tiada Perjuangan yang berhasil baik tanpa do'a.

Salam hangat Sahabat guru ,Saling tolong menolonglah dalam kebaikan.Buang sifat buruk dalam hati kita.Sehingga kita menjadi guru yang Jernih dalam pikiran,hati dan perbuatan,Sehingga ketika kita menuangkan ilmu didalam gelas-gelas  bersih(murid-murid) maka hasilnya akan baik pula,Aamiiin

Wasalam..



Jumat, 20 Mei 2022

YAQIN

YAQIN
Jika seseorang berdoa dalam  keadaan yakin doanya akan terkabul, Nabi bersabda,
اُدْعُوا اللَّهَ وَأَنْتُمْ مُوقِنُونَ بِالإِجَابَةِ وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ لاَ يَسْتَجِيبُ دُعَاءً مِنْ قَلْبٍ غَافِلٍ لاَهٍ
“Berdoalah kepada Allah dalam keadaan yakin akan dikabulkan, dan ketahuilah bahwa Allah tidak mengabulkan doa dari hati yang lalai.” (HR. Tirmidzi, no. 3479. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan).Hadits #1435
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( يَقُوْلُ اللهُ تَعَالَى : أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي ، وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي ، فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ ، ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي ، وَإِنْ ذَكَرنِي فِي مَلَأٍ ذَكَرْتُهُ فِي مَلأٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Allah Ta’ala berfirman: Aku sesuai persangkaan hamba-Ku. Aku bersamanya ketika ia mengingat-Ku. Jika ia mengingat-Ku saat bersendirian, Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Jika ia mengingat-Ku di suatu kumpulan, Aku akan mengingatnya di kumpulan yang lebih baik daripada pada itu (kumpulan malaikat).” (Muttafaqun ‘alaih) [HR. Bukhari, no. 6970 dan Muslim, no. 2675]



Minggu, 03 April 2022

Dzikir Kauni Dan Penjelasannya



Ma'na dan Penjelasan Dzikir Kauni

Dzikit Kauni adalah Dzikir Alam semesta.
Pada dzikir ini kita mengajak semua yang ada di alam ikut berdzikir termasuk anggota tubuh kita.

Pada dzikir ini kita akan dibiasakan bersyukur,tidak lupa akan jasa-jasa orang yang telah membawa kita dalam kebaikan,sekecil apapun dengan cara,rajin berdo'a untuk diri dan oranglain.

Di bawah ini,akan di jelaskan makna setiap dzikir.
Penjelasannya Sebagai berikut :
1.
ِبِشْمِ اللّٰه الَّرحْمٰنِ الرَّحيمِ

بِخَا لِصِ النِّيَّةِ لِرِضَاءِ اللَّهِ بِشَفَاعَةِ رَسُوْلِ اللّٰهِ الفَاتِحَةُ
Penjelasan: 
Disini kita niatkan berserah diri ikhlas dengan harapan mencari Rido Allah (ikhlas apapun yang Allah beri) dengan harpan mendapat safa'at rosulullah  

2.
خُصُوْصًا إِِلَى حَضْرَةِ سِرِّ النَّبِيِّ النُّوْرِ الذَّاتِي وَبَحْرِ الگوْنِ 
وَالشَّفَا عَةِ سَيِّدِنَا اَلْمَحْبُوْبِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ     الْفَاتِحَةُ     
Penjelasan:
Kita khususkan kepada dzat Nabi yg memiliki kerahasian cahayanya zat allah dan dengan kelautan alam dan safa'atnya Nabi Muhamad S.a.w

3.
تَحِيَّةً مُبَارَكَةً وَسَلَامًا مَعَ الصَّلَاةِ لِلتَّعْلِيْمِ اِسْتِشْفَاعًا وَتَعْظِيْمًا إِلَي حَضْرَةِ اْلمُطَهِّرِيْنَ اْلأَخْيَارِ مِنَ الْأَبَاءِ وَالْأُمَّهَاتِ وَسَادَاتِ الْمَشَايِخِ مِمَّنْ عَلَّمَنَا وَلَوْحَرْفًا وَأَرْشَدَنَا إِلَي سُبُلِ السَّلَامِ وَجَانِبِ الْأَجْدَادِ وَالْجَدَّاتِ الْكِرَامِ الْبَرَارَةِ إِلَى أَبِيْنَا اَدَمَ وأُمِّنَا حَوَاءَ وَإِلُى حَضْرَةِ جَمِيْعِ الْأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِينَ وَجَمِيْعِ مَلَاءِگةِ الَّله عَلَيهِمِ الصَّلاَةُ  وَالسَّلاَمُ  ثُمَّ إِلَى جَمِيْعِ أَوْلِيَاءِ اللَّهِ  تَعَالَى وَ مُلُوْكِ اْلأَرْضِ الْعَادِلِيْنَ  وَالْحُكَّامِ الْمُقْسِطِيْنَ وَلِسَاءِرِ مَخْلُوْقَاتِ اللَّهِ الَّتِي حَقَّتْ فِى ذَوَاتِهِمْ كَلِمَةُ( كُنْ فَيَكُِونُ) اْلفُاتِحَةُ...(١١ مَرَّةً)
Penjelasan:

Salam penuh ke barokahan penuh keselamatan, kedamaian beserta solawat,rahmat dan pertolongan.

Disini kita mendoakan keselamatan pertolongan untuk semua yang mencari safa'at dan kemulyaan termasuk dirikita,disini kita saling mendoakan,seperti tokoh-tokoh pejabat, guru-guru kita ,suami,istri,anak,ayah dan ibu,semua orang-orang yang telah mngajarkan kita walau satu hurup baik yg ada dan sudah tak ada.

Mendo'akan orang-orang yang telah membingbing kita kepada jalan keselamatan kita puji mereka dan kita do'akan.

Pujian juga untuk kakek kita yang terhormat sampai ke Nabi adam dan hawa para rosul dan malikat-malaikatnya Allah.

Mendoakan para wali-wali Allah,dimanapun berada ,mendoakan pemimpin-pemimpin  yang adil dan hakim yang adil.dan tak lupa mendo'akan semua makhluk allah yang dia pantas atas dirinya kalimat Kunfakun maka terjadilah.

Dalam Agoritma kehidupan jika mendoakan maka kita pasti dido'akan oleh mereka,Ketika kita berdo'a maka malaikat mengaminkan untuk kita juga do'a tersebut,karenanya janganlah kita mengucapkan do'a yang buruk pada sesama makhluk Allah karena do'a itu akan berbalik pada diri kita.karena para malaikat ikut mengaminkan sebaliknya untuk kita.

Disinilah kita belajar bersyukur dan mengingat kebaikan-kebaikan semua orang,belajar bertrimakasih atas apa yang kita dapatkan sekecil apapun itu, kita memperbaiki kata-kata kita,merubah pola pikir kita.agar apa yang kita pikirkan semua baik,dengan tidak melupakan jasa-jasa orang   mengingatnya dengan cara mendo'akan mereka.

4.
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ              
ً(ق) 
اَللّٰهُ لَا إِلٰهِ إِلَّا اللّٰهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللّٰهِ 
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وُأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًارَسُوْلُ اللّٰهِ (٣مَرَّاتٍ)
  صَلَّى اللّٰهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ
 يَااَللْٰهُ يَا قَدِيْمُ يَا رَحْمٰنُ يَا رَحِيْمُ نَصْرٌ مِّنَ الْلّٰهِ وَ فَتْحٌ قَرِيْبٌ

Penjelasan :

Disini kita menguatkan kembali iman kita.Memulai semua Dzikir dan do'a , mengikat janji kita kembali kepada Allah S.W.T dan Nabi Muhamad S.a.w dengan mengucapkan 3x  2 kalimat Shyahadat.

 AllahLah segalanya yang maha pengasih dan penyayang .Kemenangan bagi Allah sudah semakin dekat.

Dalam hati kita mengajak semua organ tubuh dan anggota tubuh kita,Ikut bersyahadat ,agar tunduk dan mudah untuk berdzikir

Kita menjaga diri kita dari kekufuran diri kita,dimana tanpa sengaja kita menuhankn selain Allah.Terlalu Cinta dan takut kehilangan dunia kita, kita kejar dunia dengan segala cara karena begitu cintanya kita pada dunia.Sehingga lupa semua milik Allah.
Karennya Nabi Muhamad S.a.w  bersabda: akan ada dari umatnya pagi beriman sore menjadi kapir,Nau'uzubilah minjalik.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

بَادِرُوا بِالأَعْمَالِ فِتَنًا كَقِطَعِ اللَّيْلِ الْمُظْلِمِ يُصْبِحُ الرَّجُلُ مُؤْمِنًا وَيُمْسِى كَافِرًا أَوْ يُمْسِى مُؤْمِنًا وَيُصْبِحُ كَافِرًا يَبِيعُ دِينَهُ بِعَرَضٍ مِنَ الدُّنْيَا

“Bersegeralah melakukan amalan shalih sebelum datang fitnah (musibah) seperti potongan malam yang gelap. Yaitu seseorang pada waktu pagi dalam keadaan beriman dan di sore hari dalam keadaan kafir. Ada pula yang sore hari dalam keadaan beriman dan di pagi hari dalam keadaan kafir. Ia menjual agamanya karena sedikit dari keuntungan dunia” [HR. Muslim]


Sumber: https://muslim.or.id/50528-hadits-pagi-beriman-dan-sorenya-kafir.html


5.
( س) 
اللّٰهُمَّ صَلِّى عَلَى شَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ  النَّبِيِّ النُّوْرِ الْذَّاتِي وَالسِّرِّ السَّارِي فِي جَمِيْعِ  الْأُسْمَاءّ وَالصِّفَاتِ عَدَدَمَا فِى عِلْمِ اللَّهِ صَلَاةً دَاءِمَةً بِدَوَامِ مُلْكِ 
اللّٰهِ العَظِيْمِ فِي كُلِّ وَقْتٍ وَحِيْنٍ  أَضْعَافًا مُضَاعَفَةً أَبَدًا سَرْمَدًا إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَ عَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ ( ٣ مَرَّاتٍ)

Penjelasan dan maknanya :
Ya Allah limpahkan solawat atas Nabi Muhamad S.a.w yang mmliki cahaya zat allah dan Nabi yang memiliki kerahasiaan dalam semua sifat-sifat nama-nama Allah.Jadika solawat ini setiap waktu ,setiap detik,menjadi berlipat sampai kiamat salam keselamatan kepada keluarga Nabi Muhamad S.a.w

Setelah bersahadat ,maka diharuskan membaca solawat.Agar semua dzikir dan do'a yang kita ucapkan diangkat dan di ijabah oleh Allah,dengan safa'at Nabi Muhamd S.a.w

Tiada do'a yang terkabul tanpa solawat kita kepada Nabi Muhamad S.a.w

Jalaluddin as-Suyuthi dalam kitab ad-Durul Mantsûr fît Tafsîril Ma’tsûr mengutip riwayat bahwa sebelum memanjatkan doa, Nabi Adam bermunajat: “Ya Allah, jika Aku memohon kepada-Mu dengan nama Muhammad, apakah Engkau sudi mengampuni dosaku?”

Allah menjawab, “Siapa Muhammad?”. Adam berkata, “Maha Suci Engkau, ketika Engkau ciptakan aku, aku tengadahkan wajahku menghadap arasy-Mu dan di sana tertulis kalimat ‘Laa ilaaha Illallah’, maka Aku tahu bahwa tidak ada seorang pun yang lebih tinggi derajatnya di sisi-Mu kecuali dia yang namanya bersanding dengan nama-Mu.”

Allah menjawab, “Hai Adam, dia adalah nabi terakhir dari keturunanmu. Jika bukan karena dia, aku tidak akan menciptakanmu

Bahkan Nabi pertama nabi Adam berdo'a dengan nama agung dimana nama ini di arasy sandingkan dengan nama Allah dan Allah mengabulkn do'anya,kita tahu saat itu Nabi Muhammad belum ada.

Karenanyalah dalam solatpun kita mengucapkan solwat.
Maka banyak-banyaklah bersolawat agar kelak kita mendapatkan Safa'at Nabi Muhammad S.a.w

6.

( س)
 اَسْتَغْفِرُ اللّٰهَ العَظِيْمَ لَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَلِمَشَا يِخِنَا وَلِجَمِيْعِ الْمُؤْمِنِيْنَ وَالمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ اَلْأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ وَلِسَاءِرِ مَخْلُوْقَاتِهِ الَّتِي اِسْتَحَقَّتْ مَغْفِرَتَهُ
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيْمَ (٩٩ مَرَّاةً)
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيْمَ اَلَّذِي لاَ إِلٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّمُ وَ أَتُوْبُ إِِلَيْهِ 
Penjelasan dan maknanya :

Saya  beristigfar untuk kita 
maksudnya semua anggota tubuh kita baik organ dalam tubuh kita seperti ,jantung ,hati dan lain-lain, Juga anggota tubuh kita seperti ,tangan,kaki,mata dan lain-lain.

karena anggota tubuh setiap hari melakukan kesalahan baik kecil ataupun besar baik ,sengaja atau tak sengaja.

Kelak di hari hisab ,tiada yang terlewat dari hisabnya Allah.
kita akan di hadapakan kepada Allah 
Di berikanya kita  catatan kehidupan. Lalu dihadapkannya ke di depan kita semua kesalahan-kesalahm kita. 
Sa'at itu tiada guna kita membantah perbuatan kita.Karena Allah S.W.T memiliki saksi-saksi  yang terpecaya ,Yaitu anggota tubuh kita sendiri yang menjadi saksi  atas apa yang telah kita lakukan.
Dimana telinga berbicara,mata bicara,tangan bicara dengan sejujur-jujurnya.

Maka dari itu marilah kita hisab diri kita terlebih dahulu,sebelum hari hisab yang sebenarnya tiba.Beristqfarlah untuk semua anggota tubuh kita ,ingatlah lintasan kesalahan-kesalahan anggota tubuh kita lalu beristiqfar untuk semua kesalahan  anggota tubuh. 

Ketika kita ikhlas beristiqfar tobat dengan kesungguhan hati,maka tanpa terasa airmata menjadi saksi,menetes membasahi bulu mata  dan bersaksilah bulu mata dan air mata kelak kepada Allah membela diri kita.Agar Allah ampuni kesalahan-kesalahan itu.Mereka akan menjadi saksi bahwa kita sungguh-sungguh telah bertobat hingga Allah mengampuni semua dosa anggota badan kita.

Disini bukan saja beristqfar untuk diri kita,Kita juga beristiqfar untuk orangtua ,guru-guru ,untuk umat muslim baik lelaki  dan perempuan,yang hidup maupun yang sudah meninggal.

Kita juga beristiqfar untuk semua makhluk yg pantas mendapatkan istiqfar ini,Dengan mendo'akan ampunan untuk semua akan ada timbal balik ampunan pula untuk kita.

7.
.(ج) 
هُوَ اللَّهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ لَهُ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَى يُسَبِّحُ لَهُ مَا فِى الْسَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَهُوَ رَبُّ الْعٰالَمِيْنَ يَا اَللَّهُ 
يَا فَتَّاحُ يَا جَوَّادُ يَاكَارِيْمُ يَا هَّابُ يَا غَنِيُّ يَا مُغْنِيُّ يَا رَزَّاقُ يَا مُعْطِيُّ يَا وَاسِعُ يَا بَاسِطُ يَا قَرِيْبُ(٩ مَرَّاتً)
فَتَبَارَكَ اللّٰهُ تَعَالَى رَبُّ الْعَالَمِيْنَ
Ma'na dan Penjelasannya :

Dan dialah Allah yang menciptakan .Yang membuat,Yang membentuk,Dialah Allah yang memiliki Asmaul Husna ,Nama-nama indah. Semua yang ada di alam bertasbih .Dialah allah semesta alam
Wahai Allah yang maha Pembuka ,Pemurah,Maga Mulia,Maha pemberi ,Maha kaya ,Maha pemberi yang maha luas,Rizki,Maha lapang,Yang maha penutup,maha suci,Ya Allah tuhan semesta alam



8. Dzikir Nurani kita(Dzikir Inti)
(ن)أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللّٰهَ يُسَبِّحُ لَهُ مَنْ فِي الْسَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ وَالْطَّيْرُ صٰفَّتٍ كُلٌّ قَدْ عَلِمَ صَلَا تَهُ وَتَسْبِيْحَهُ وَ اللّٰهُ عَلِيْمٌ بِمَا يَفْعَلُوْنَ . سُبْحَانَ اللّٗهِ عَمَّا يُشْرِكُوْنَ وَ سُبْحَانُ اللّٰهِ حِيْنَ تُمْسُوْنَ وَ حِيْنَ تُصْبِحُوْنَ وَ لَهُ الْحَمْدُ فِي الْسَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ 

سُبْحُانَ الْلّٗهِ ، اَاْحَمْدُلِلّٰهِ ، لاَ اإِلٰهَ إِلاَّ اللَّهُ ،اَللّٰهُ أَكْبَرُ ،لاَحَوْلَ وَ لَا قُوَّةَ إِلاَّ باِللّٰهِ (٩٩ مَرَّةً)
Ma'na dan Penjelasanya :
Apakah engkau tidak mengetahuai wahai Muhammad sesungguhnya Allah, Bertasbih kepada allah siapa orang yang ada di langit dan bumi bertasbih  dan burung, yang mengepakkan sayapnya pun bertasbih,solawat dan bertasbih dengan caranya masing-masing
.Dan Allah mengetahui apa yang kita kerjakan .Maha suci Allah di waktu petang dan subuh dan dialah Allah yang memiliki segala puijian di dalam lngit dan bumi

Dzikir di atas di baca 99x 

Di bawah ini merupakan dalil bahwa semua makhluk di bumi dan di langit bertasbih dan bersalawat:

أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ يُسَبِّحُ لَهُ مَنْ فِي السَّمَوَاتِ وَالأرْضِ وَالطَّيْرُ صَافَّاتٍ كُلٌّ قَدْ عَلِمَ صَلاتَهُ وَتَسْبِيحَهُ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِمَا يَفْعَلُونَ (41) 
وَلِلَّهِ مُلْكُ السَّمَوَاتِ وَالأرْضِ وَإِلَى اللَّهِ الْمَصِيرُ (42) }
Artinya:Tidakkah kamu tahu bahwa Allah, kepada-Nya bertasbih apa yang ada di langit dan di bumi dan (juga) burung dengan mengembangkan sayapnya. Masing-masing telah mengetahui (cara) salat dan tasbihnya, dan Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan. Dan kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan kepada Allah-lah kembali (semua makhluk).
Allah Swt. memberitahukan bahwa bertasbih kepada-Nya semua makhluk yang ada di langit dan di bumi, dari kalangan para malaikat, manusia, jin, dan semua hewan serta semua benda mati. 


(Bersmbung.....)

Kamis, 24 Maret 2022

Bahagianya Menjadi Guru

Bahagia Menjadi Guru
              


           Bahagianya Menjadi Guru

         Bahagianya Menjadi Guru,Cita-cita menjadi guru ,lahir dari motivasi atas Janji-janji Allah kepada para guru.Begitu Mulianya seorang , guru sampai Allah menjanjikan keistimewaan-keistimewaan seorang guru.     

       Wahai para relawan Pendidikan,Tetaplah berjuang,demi anak-anak ,Bangsa dan Agamamu,Kuatkan mental,jangan terpengaruh pikiran-pikiran buruk.Tetap ikhlas jangan mengeluh,agar ilmu yang diberikan kepada anak- anak  murid kita barokah ,dan kelak ilmu ini  mampu menghantarkan mereka menjadi anak-anak soleh dan Soleha bermanfaat bagi diri mereka,keluarga dan masyarakat.

       Pesan guru,kalau mau cari harta ,Jangan jadi guru,Jika kita ikhlas Rido memberi ilmu karena Allah,Maka Allah yang menjamin hidup kita.

      Bahagianya menjadi guru,Jika itu adalah panggilan Hati.Rela mengabdi demi membuat anak-anak pintar.Apa lagi seorang guru SD.Guru pertama yang mengenalkan berbagai ilmu Pengetahuan.

       Banyak Bonusnya menjadi guru itu,dari Rizki yang barokah sampai ketenangan Bathin."Lakukan kebaikan itu sampai Allah menghentikannya",begitulah jiwa guru.
Hanya berharap Rido dari Allah saja kita berharap.Jika kelak berbuah Rizki yang banyak berupa harta benda,anak - anak Soleh  dan Soleha dan lain-lain .
itu merupakan keberkahan buat perjuangan dan kesabaran menjadi relawan Pendidikan .

        Di dalam Alquran, guru memiliki kedudukan istimewa yang digolongkan sebagai orang yang beruntung baik di dunia maupun di akhirat. Salah satu ayat yang menerangkan tentang keutamaan menjadi seorang guru adalah

 QS. Al-Mujadilah ayat 11.
يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡۤا اِذَا قِيۡلَ لَـكُمۡ تَفَسَّحُوۡا فِى الۡمَجٰلِسِ فَافۡسَحُوۡا يَفۡسَحِ اللّٰهُ لَـكُمۡ‌ ۚ وَاِذَا قِيۡلَ انْشُزُوۡا فَانْشُزُوۡا يَرۡفَعِ اللّٰهُ الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا مِنۡكُمۡ ۙ وَالَّذِيۡنَ اُوۡتُوا الۡعِلۡمَ دَرَجٰتٍ ‌ؕ وَاللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ خَبِيۡرٌ

Artinya: Hai orang-orang beriman, apabila dikatakan kepadamu, 'Berlapang-lapanglah dalam majlis', maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan, 'Berdirilah kamu', maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Mujadilah: 11).
Derajat, yang dimaksud dalam ayat di atas menurut Ibnu Abbas adalah bahwa orang-orang yang berilmu memiliki kedudukan tujuh ratus derajat di atas orang-orang mukmin.

        Pahala seorang guru akan terus mengalir sekalipun guru tersebut telah tiada. Jika seorang insan meninggal, maka terputuslah amalnya kecuali tiga amal: sedekah yang mengalir, ilmu yang bermanfaat, dan anak yang selalu mendoakan orang tua.” (HR. Al-Tirmidzi).

      Jadi yang terpenting Pantang seorang guru mengeluh apa lagi berputus asa.
Rahmat Allah luas,apa lagi masalah Rizki,Tidak akan tertukar ,sudah ada yang ngatur.

     Rizki  guru berbeda dengan Rizki orang yang bukan guru.Rizki guru itu rasa syukur yang dalam .Ketika diberi kesempatan Berilmu,jasmani dan rohani sehat,diberi waktu untuk mengajar,diberi tempat untuk mengajar,dibutuhkan keberadaan kita oleh masyarakat dan murid,diberi kepercayaan sama Allah sebagai guru,Sudah tiada bandingnya,Belum lagi Do'a dari Para,ulama,rakyat dan murid .Doa yang mengalir  tiada putusnya.Bisa menjadi safaat di akhirat kelak.

          Seperti sebuah hadis yang menyebutkan,. “Sesungguhnya Allah, para malaikat dan semua makhluk yang ada di langit dan di bumi, sampai semut yang ada di liangnya dan juga ikan besar semuanya bershalawat kepada mualim (orang yang berilmu dan mengajarkannya) yang mengajarkan kebaikan pada manusia,” (HR. Tirmizdi).

      Sementara di akhirat kelak, mereka yang berilmu dan mengajarkan ilmunya juga akan memperoleh perlakuan istimewa dibanding yang lain. Salah satunya masuk surga tanpa hisab.Allahhuakbar.

       Hadis riwayat Ibnu ‘Abdil Barr menyatakan, “Pada hari kiamat, tinta orang-orang yang berilmu ditimbang dengan darah para syuhada”. 
       Sedangkan dalam hadis lain dikatakan bahwa golongan yang diberi kesempatan memberikan syafaat, di samping para nabi dan para syuhada adalah orang-orang yang berilmu. Demikian sebagaimana yang diriwayatkan Ibnu Majah.

       Mbah Maimun pernah mengatakan bahwa orang Yahudi pada waktu itu mau mengajar bila dikasih uang dan bentuk materi lainnya, sebagaimana dikutip dari santrijagad.org. Jadi, bila santri mengajar semata-mata hanya karena mencari uang, maka sama saja seperti sifat orang Yahudi yang dikecam dalam Alquran.

     Jangan terpengaruh dengan provokasi dari luar,Tetaplah kita pada posisi kita sebagai relawan Pendidikan,meski kita kelak di pilih Allah diangkat jadi PNS ,Jangan berubah tetap menjadi seorang guru yang semangat dan sabar.Yakin Allah-lah yang menjamin hidup guru.Jangan berputus asa,Jika berputus asa artinya kita tidak yakin akan Rizki Allah.
                          
                                      (Salam Hormat Relawan Pendidikan)

Jumat, 26 Februari 2021

Tanda - Tanda Tobat Di Terima

Tanda tobat di terima

1. Selalu sadar dirinya tidak bisa bebas dari dosa hingga Selalu berhati-hati dalam aktivitas jasmani dan rohani,menjaga dari yang di larang

2.Sedikit gembira lebih banyak bersedih karena selalu mengingat kematian,Bekal apa yang di bawa
Sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam: 

  مَنْ أَكْثَرَ ذِكْرَ الْمَوْتِ قَلَّ فَرَحُهُ، وَقَلَّ حَسَدُهُ 

  Artinya, “Siapa saja yang banyak mengingat kematian akan sedikit gembiranya dan sedikit rasa hasudnya,” (HR. Ibnu al-Mubarak).

3.Lebih dekat dengan orang-orang yang saleh, dan jauh dari orang-orang yang jahat dan buruk perangainya,
Sabda Rasulullah saw.:   

مَثَلُ الجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالسَّوْءِ، كَحَامِلِ المِسْكِ وَنَافِخِ الكِيرِ، فَحَامِلُ المِسْكِ: إِمَّا أَنْ يُحْذِيَكَ، وَإِمَّا أَنْ تَبْتَاعَ مِنْهُ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ مِنْهُ رِيحًا طَيِّبَةً، وَنَافِخُ الكِيرِ: إِمَّا أَنْ يُحْرِقَ ثِيَابَكَ، وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ رِيحًا خَبِيثَةً

“Teman yang baik dan teman yang buruk dibaratkan seperti pembawa minyak wangi dan peniup selongsong api. Pembawa minyak wangi akan menghembuskan aroma wangi kepadamu. Sehingga engkau membeli minyak wanginya atau mencium aromanya. Sedangkan peniup selongsong api akan membakar pakaianmu atau engkau mencium bau asap darinya,” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

4.Semangat mengejar akirat ,Selalu berusaha urusan dunia untuk mempermudah urusan akhirat.Slalu mempertimbangkan setiap langkah yang baik menurut Allah

5.Melihat diri dan hatinya sibuk dengan perkara-perkara yang dibebankan Allah kepada dirinya, sedangkan terhadap perkara-perkara yang telah dijamin oleh Allah, tak sedikit pun meresa resah hatinya 
6.Selalu menjaga lisan.  sebagaimana yang diingatkan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dalam sabdanya:

   أَكْثَرُ النَّاسِ ذُنُوبًا يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ كَلَامًا فِي مَعْصِيَةِ اللَّهِ   

Artinya, “Sesungguhnya, manusia yang paling banyak dosanya pada hari Kiamat adalah manusia yang paling banyak bicaranya dalam kemaksiatan kepada Allah,” (HR. Ibnu Abi Syaibah).

Selasa, 23 Februari 2021

Fida'Cake ,Cake Yang Merakyat

Fidas Cake
As'salamualikum saya mau bahas ni yang viralnya gak ada bosennya yaitu Fidas cake.
Ini Cake Balckfores dengan toping lava coklat yang memiliki berbagai citra rasa. Blackfores ini kaya akan kenikmatan bagi pecinta kuliner.
Cake lumer  yang berbahan coklat ataupun keju di sini tempatnya
Kalau mau cari kalian bisa datang ke cabang-cabang fidas cake terdekat ya.
Atau yang mau langsung datang ke Centralnya langsung aja yuk ke Cafe Fidas Cake di jamin bakalan ketagihan
Ditunggu ya kehadiranya
#fidascake #Cakelumer #roti #kuetangerang #Caketangerang #jualkue#kueenak#cakekekinian#lapislegit#coklat #kuecoklat #kulinermurah #cakemoveon

GURU bAHAGIA

TERIMAKSIH LUKA

Hai, lelaki yang pernah kupercaya...   Kau, yang menabur janji bak benih di tanah subur hatiku,   Namun setiap musim hanya tumbuh duri—tajam...